1.
MULTIPLE INTELLIGENT
Multiple secara
bahasa berarti perkalian atau kelipatan seperti dalam istilahlowest common
multiple (kelipatan persekutuan kecil. Multiple juga
berarti ganda seperti dalam istilah multiple
choice (pilihan ganda). Intelligence berarti
kecerdasan. Jadi, secara bahasa Multiple Intelligences diartikan
Kecerdasan Majemuk. Ada juga yang mengartikan
Kecerdasan Beragam. Bahkan ada yang menjadikannya sebagai bahasa Indonesia
serapan dengan istilah “multipel intelijensi.
Adapun
pengertian Multiple
Intelligences secara
operasional adalah teori yang mengatakan bahwa ada delapan jenis kecerdasan
(mungkin bahkan lebih banyak lagi tetapi belum teridentifikasi). Masing-masing
kecerdasan yang berbeda-beda ini dapat digambarkan oleh ciri-ciri,
kegiatan-kegiatan, dan minat-minat tertentu. Kedelapan jenis kecerdasan
tersebut adalah:
(1) kecerdasan bahasa,
(2) kecerdasan
matematika dan logika,
(3) kecerdasan spasial,
(4) kecerdasan
musik,
(5) kecerdasan kinestetik,
(6) kecerdasan
interpersonal,
(7) kecerdasan
intrapersonal, dan
(8)
kecerdasan naturalis.
A. Kecerdasan linguistik (bahasa)
adalah kemampuan menggunakan kata secara efektif baik secara lisan maupun
tulis. Kecerdasan ini meliputi kemampuan manipulasi tata bahasa, bunyi bahasa,
makna bahasa dan dimensi praktis penggunaan bahasa.
B. Kecerdasan Matematis-logis adalah kemampuan menggunakan angka dengan baik dan melakukan penalaran yang benar. Ciri ragam kecerdasan ini adalah kemampuan memakai penalaran induktif dan deduktif, memecahkan berbagai masalah abstrak dan memahami hubungan sebab akibat. Kecerdasan ini meliputi kepekaan pada pola hubungan logis, pernyataan dan dalil, fungsi logis dan abstraksi-abstraksi lain.
B. Kecerdasan Matematis-logis adalah kemampuan menggunakan angka dengan baik dan melakukan penalaran yang benar. Ciri ragam kecerdasan ini adalah kemampuan memakai penalaran induktif dan deduktif, memecahkan berbagai masalah abstrak dan memahami hubungan sebab akibat. Kecerdasan ini meliputi kepekaan pada pola hubungan logis, pernyataan dan dalil, fungsi logis dan abstraksi-abstraksi lain.
C. Kecerdasan
Visual-Spasial (Ruang
dan Gambar) adalah kemampuan mempersepsi dunia visual-spasial secara akurat dan
mentransformasikannya. Kecerdasan ini meliputi kepekaan pada warna, garis,
bentuk, ruang dan hubungan antarunsur tersebut. Kecerdasan ini juga meliputi
kemampuan membayangkan, mempresentasikan ide secara visual atau spasial, dan
mengorientasikan diri secara tepat pada matriks spasial.
D. Kecerdasan Kinestetik (tubuh)
adalah kemampuan menggunakan seluruh tubuh untuk mengekspresikan ide dan
perasaan dan keterampilan menggunakan tangan untuk menciptakan atau mengubah
sesuatu. Ciri kecerdasan ini adalah kemampuan mengontrol dan menafsirkan aneka
gerakan tubuh, memanipulasi dan membentuk harmoni antara tubuh dan pikiran.
Kecerdasan ini meliputi kemampuan-kemampuan fisik yang spesifik seperti
koordinasi, keseimbangan, keterampilan, kekuatan, kelenturan, dan kecepatan
maupun kemampuan menerima rangsangan dan hal yang berkaitan dengan sentuhan.
E.
Kecerdasan
Musikal adalah
kemampuan menangani bentuk-bentuk musik dengan cara mempersepsi, membedakan,
menggubah dan mengekspresikan. Kecerdasan ini meliputi kepekaan pada irama,
melodi, dan warna nada atau suara suatu lagu. Kecerdasan ini beupa tingkatan
sensitivitas pada pola-pola suara dan kemampuan untuk merespon musik secara
emosional.
F. Kecerdasan Interpersonal (sosial) adalah
kemampuan mempersepsi dan membedakan suasana hati, maksud, motivasi,
temperamen, tujuan serta perasaan orang lain. Kecerdasan ini meliputi kepekaan
pada ekspresi wajah, suara, gerak isyarat, termasuk juga kemampuan membedakan
berbagai macam tanda interpersonal dan kemampuan menanggapi secara efektif
tanda tersebut dengan tindakan pragmatis tertentu seperti mempengaruhi
sekelompok orang untuk melakukan tindakan tertentu.
G. Kecerdasan Intrapersonal (diri) adalah kemampuan memahami diri sendiri dan bertindak berdasarkan pemahaman tersebut. Kecerdasan ini meliputi kemampuan memahami kekuatan dan keterbatasan diri, kesadaran akan suasana hati, maksud, motivasi, temperamen, dan keinginan, serta kemampuan berdisiplin diri, memahami dan menghargai diri.
H. Kecerdasan Naturalis (alam)
adalah keahlian mengenali, memahami dan mengategorikan flora dan fauna di
lingkugan sekitar. Kecerdasan
ini meliputi kepekaan pada fenomena alam.
No comments:
Post a Comment